Showing posts with label Merk. Show all posts
Showing posts with label Merk. Show all posts

Aluminium Composite Panel di Jawa Tengah



Kami dari MITRA MANDIRI perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan Aluminium Composite Panel merk POLICOBON yang meliputi impor dan ekspor, antar pulau/daerah serta lokal, dan sebagai agen, supplier dan distributor. Dimana perusahaan ini telah berdiri sejak tahun 2008.
Dengan upaya semakin memperluas pengembangan perusahaan serta dukungan tenaga kerja yang berpengalaman dan memiliki kemampuan yang cukup potensial. Perusahaan diharapkan dapat menghadapi tantangan era globalisasi dalam memperluas dan mengembangkan misi perusahaan.
Menyadari akan potensi negeri sendiri dengan keunggulan komparatif sumber daya alam dan manusia serta untuk memenuhi harapan dunia usaha MITRA MANDIRIsecara sadar dan mantap turut berkiprah menjadi pelaku usaha dalam mendinamisasi dan mendorong dunia usaha melalui usaha di bidang pembangunan dan pengadaan material.
Dengan ini kami mengajukan penawaran Customs Alluminium Composite Panel merk POLICOBON yang tersedia di perusahaan kami sebagai berikut :
·         Grade 1
Ukuran                       :  1,22 x 2,44 Meter (m)
Tebal                          :  4 MiliMeter (mm)
            Tebal Alumunium   :  Depan  0,21 mm ( Coating PE )
                                                   Belakang 0,21 mm ( Alumunium )
Garansi                      :  5 – 7 Tahun (Tergantung kondisi cuaca suatu daerah)
            Harga                         :  Rp.425.000,- / lembar ( exclude Pengiriman )
Ø  Warna :  Tersedia Berbagai Macam Warna
Demikian surat penawaran Alumunium Composite Panel “POLICOBON” kami kirimkan, dengan harapan akan terjadi hubungan yang menguntungkan kedua belah pihak dikemudian hari, dan apa bila ada pertanyaan atau pemesanan silahkan menghubungi contact person kami (dibaris bawah ). Dan jika diperkenankan kami ingin meminta nomer telepon Bapak yang bisa kami hubungi untuk  menjelaskan tentang product kami secara langsung.

Atas perhatian serta kebijaksanaan yang diberikan sebelumnya kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Sindhu  Rospitasari                                           Contact Person :
Sindhu Rospitasari
MITRA MANDIRI 
Alamat : JL. Karang Anyar No. 29 E
Semarang – Jawa Tengah
0888 – 280 -03599 /0821 – 3636 – 9939



Penggunaan Aluminium Composite Panel di Jawa Tengah, belakangan telah berkembang dengan pesat, sebagaimana diketahui, telah banyak perusahaan kontraktor dan perusahaan advertising yang telah menggunakan Aluminium Composite Panel merk POLICOBON , diantaranya untuk pemasangan sejumlah Advertising di Jawa Tengah dan sekitarnya.  Daftar relasi akan Kami lampirkan.

Berikut ini adalah spesifikasi dari Aluminum Composite Panel POLICOBON :

Nama
spesifikasi
Ukuran
Aluminium Composite POLICOBON Grade A
(sementara tidak tersedia)
Tebal 4 mm, 0, 4 S
1,22 x 5 M
Aluminium Composite POLICOBON Grade B
Tebal 4 mm, 0,21 S
1,22 x 2,44M


Demikian Company profile ini Kami buat dan sampaikan, untuk dapat dipergunakan sebaik-baiknya untuk kepentingan bersama. Besar harapan Kami untuk segera bisa bekerja sama dengan Perusahaan Saudara. Atas perhatiannya, Kami ucapkan Terima Kasih.

MITRA MANDIRI
Aluminium Composite Supplier,Distributor,Construction


Sindhu Rospitasari
Mobile  :  082136369939
088828003599
Mytha.rasberry@gmail.com
Website: www.policobon.net
       









 

SEMEN dan Merk, Pabrik



Apa itu beton?

Dalam konstruksi, beton adalah sebuah bahan bangunan komposit yang terbuat dari kombinasi aggregat dan pengikat semen. Bentuk paling umum dari beton adalah beton semen Portland, yang terdiri dari agregat mineral (biasanya kerikil dan pasir), semen dan air.Biasanya dipercayai bahwa beton mengering setelah pencampuran dan peletakan. Sebenarnya, beton tidak menjadi padat karena air menguap, tetapi semen berhidrasi, mengelem komponen lainnya bersama dan akhirnya membentuk material seperti-batu. Beton digunakan untuk membuat perkerasan jalan, struktur bangunan, fondasi, jalan, jembatan penyeberangan, struktur parkiran, dasar untuk pagar/gerbang, dan semen dalam bata atau tembok blok. Nama lama untuk beton adalah batu cair.Dalam perkembangannya banyak ditemukan beton baru hasil modifikasi, seperti beton ringan, beton semprot (eng: shotcrete), beton fiber, beton berkekuatan tinggi, beton berkekuatan sangat tinggi, beton mampat sendiri (eng: self compacted concrete) dll.

Sejarah semen
 
Dalam perkembangan peradaban manusia khususnya dalam hal bangunan, tentu kerap mendengar cerita tentang kemampuan nenek moyang merekatkan batu-batu raksasa hanya dengan mengandalkan zat putih telur, ketan atau lainnya. Alhasil, berdirilah bangunan fenomenal, seperti Candi Borobudur atau Candi Prambanan di Indonesia ataupun jembatan di Cina yang menurut legenda menggunakan ketan sebagai perekat. Ataupun menggunakan aspal alam sebagaimana peradaban di Mahenjo Daro dan Harappa di India ataupun bangunan kuno yang dijumpai di Pulau ButonBenar atau tidak, cerita, legenda tadi menunjukkan dikenalnya fungsi semen sejak zaman dahulu. Sebelum mencapai bentuk seperti sekarang, perekat dan penguat bangunan ini awalnya merupakan hasil percampuran batu kapur dan abu vulkanis. Pertama kali ditemukan di zaman Kerajaan Romawi, tepatnya di Pozzuoli, dekat teluk Napoli, Italia. Bubuk itu lantas dinamai pozzuolana.Sedangkan kata semen sendiri berasal dari caementum (bahasa Latin), yang artinya kira-kira "memotong menjadi bagian-bagian kecil tak beraturan". Meski sempat populer di zamannya, nenek moyang semen made in Napoli ini tak berumur panjang. Menyusul runtuhnya Kerajaan Romawi, sekitar abad pertengahan (tahun 1100 - 1500 M) resep ramuan pozzuolana sempat menghilang dari peredaran.

Pabrik semen di Australia.

Baru pada abad ke-18 (ada juga sumber yang menyebut sekitar tahun 1700-an M), John Smeaton - insinyur asal Inggris - menemukan kembali ramuan kuno berkhasiat luar biasa ini. Dia membuat adonan dengan memanfaatkan campuran batu kapur dan tanah liat saat membangun menara suar Eddystone di lepas pantai Cornwall, Inggris.Ironisnya, bukan Smeaton yang akhirnya mematenkan proses pembuatan cikal bakal semen ini. Adalah Joseph Aspdin, juga insinyur berkebangsaan Inggris, pada 1824 mengurus hak paten ramuan yang kemudian dia sebut semen portland. Dinamai begitu karena warna hasil akhir olahannya mirip tanah liat Pulau Portland, Inggris. Hasil rekayasa Aspdin inilah yang sekarang banyak dipajang di toko-toko bangunan.Sebenarnya, adonan Aspdin tak beda jauh dengan Smeaton. Dia tetap mengandalkan dua bahan utama, batu kapur (kaya akan kalsium karbonat) dan tanah lempung yang banyak mengandung silika (sejenis mineral berbentuk pasir), aluminium oksida (alumina) serta oksida besi. Bahan-bahan itu kemudian dihaluskan dan dipanaskan pada suhu tinggi sampai terbentuk campuran baru.Selama proses pemanasan, terbentuklah campuran padat yang mengandung zat besi. Nah, agar tak mengeras seperti batu, ramuan diberi bubuk gips dan dihaluskan hingga berbentuk partikel-partikel kecil mirip bedak.Pengaduk semen sederhana.Lazimnya, untuk mencapai kekuatan tertentu, semen portland berkolaborasi dengan bahan lain. Jika bertemu air (minus bahan-bahan lain), misalnya, memunculkan reaksi kimia yang sanggup mengubah ramuan jadi sekeras batu. Jika ditambah pasir, terciptalah perekat tembok nan kokoh. Namun untuk membuat pondasi bangunan, campuran tadi biasanya masih ditambah dengan bongkahan batu atau kerikil, biasa disebut concrete atau beton.Beton bisa disebut sebagai mahakarya semen yang tiada duanya di dunia. Nama asingnya, concrete - dicomot dari gabungan prefiks bahasa Latin com, yang artinya bersama-sama, dan crescere (tumbuh). Maksudnya kira-kira, kekuatan yang tumbuh karena adanya campuran zat tertentu. Dewasa ini, nyaris tak ada gedung pencakar langit berdiri tanpa bantuan beton.Meski bahan bakunya sama, "dosis" semen sebenarnya bisa disesuaikan dengan beragam kebutuhan. Misalnya, jika kadar aluminanya diperbanyak, kolaborasi dengan bahan bangunan lainnya bisa menghasilkan bahan tahan api. Ini karena sifat alumina yang tahan terhadap suhu tinggi. Ada juga semen yang cocok buat mengecor karena campurannya bisa mengisi pori-pori bagian yang hendak diperkuat.

Langkah Utama Proses Produksi Semen adalah:

   1. Penggalian/Quarrying:
Terdapat dua jenis material yang penting bagi produksi semen: yang pertama adalah yang kaya akan kapur atau material yang mengandung kapur (calcareous materials) seperti batu gamping, kapur, dll., dan yang kedua adalah yang kaya akan silika atau material mengandung tanah liat (argillaceous materials) seperti tanah liat. Batu gamping dan tanah liat dikeruk atau diledakkan dari penggalian dan kemudian diangkut ke alat penghancur.
   2. Penghancuran: 
Penghancur bertanggung jawab terhadap pengecilan ukuran primer bagi material yang digali.
   3. Pencampuran Awal: Material yang dihancurkan melewati alat analisis on-line untuk menentukan komposisi tumpukan bahan.
   4. Penghalusan dan Pencampuran Bahan Baku: Sebuah belt conveyor mengangkut tumpukan yang sudah dicampur pada tahap awal ke penampung, dimana perbandingan berat umpan disesuaikan dengan jenis klinker yang diproduksi. Material kemudian digiling sampai kehalusan yang diinginkan.
   5. Pembakaran dan Pendinginan Klinker: Campuran bahan baku yang sudah tercampur rata diumpankan ke pre-heater, yang merupakan alat penukar panas yang terdiri dari serangkaian siklon dimana terjadi perpindahan panas antara umpan campuran bahan baku dengan gas panas dari kiln yang berlawanan arah. Kalsinasi parsial terjadi pada pre‐heater ini dan berlanjut dalam kiln, dimana bahan baku berubah menjadi agak cair dengan sifat seperti semen. Pada kiln yang bersuhu 1350-1400°C, bahan berubah menjadi bongkahan padat berukuran kecil yang dikenal dengan sebutan klinker, kemudian dialirkan ke pendingin klinker, dimana udara pendingin akan menurunkan suhu klinker hingga mencapai 100 °C.
   6. Penghalusan Akhir: Dari silo klinker, klinker dipindahkan ke penampung klinker dengan dilewatkan timbangan pengumpan, yang akan mengatur perbandingan aliran bahan terhadap bahan-bahan aditif. Pada tahap ini, ditambahkan gipsum ke klinker dan diumpankan ke mesin penggiling akhir. Campuran klinker dan gipsum untuk semen jenis 1 dan campuran klinker, gipsum dan posolan untuk semen jenis P dihancurkan dalam sistim tertutup dalam penggiling akhir untuk mendapatkan kehalusan yang dikehendaki. Semen kemudian dialirkan dengan pipa menuju silo semen.

Data Pabrik semen di Indonesia

    * PT.Indocement Tunggal Prakarsa (Semen Tigaroda)
    * PT.Semen Baturaja Persero (Semen Baturaja)
    * PT.Semen Padang (Semen Padang)
    * PT.Semen Gresik (Semen Gresik)
    * PT.Semen Bosowa (Semen Bosowa)
    * PT.Semen Andalas (Semen Andalas)
    * PT.Semen Cibinong
    * PT.Semen Nusantara
    * PT.Semen Tonasa
Dari berbagai sumber.

Search This Blog